FIJRIATI, Liana (2021) AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava,L.,) DENGAN PENYARI ETANOL DAN KLOROFORM TERHADAP PERTUMBUHAN Staphylococcus aureus. Bachelor thesis, UNIVERSITAS PERADABAN.

	PDF (COVER) COVER-Liana Fijriati-42117007-Skripsi-2021.pdf - Accepted Version Download (280kB)
	Text (ABSTRAK) ABSTRAK-Liana Fijriati-42117007-Skripsi-2021.docx - Accepted Version Download (16kB)
	PDF (BAB I) BAB I-Liana Fijriati-42117007-Skripsi-2021.pdf - Accepted Version Download (62kB)
	PDF (BAB II) BAB II-Liana Fijriati-42117007-Skripsi-2021.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (123kB)
	PDF (BAB III) BAB III-Liana Fijriati-42117007-Skripsi-2021.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (96kB)
	PDF (BAB IV) BAB IV-Liana Fijriati-42117007-Skripsi-2021.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (210kB)
	PDF (BAB V) BAB V-Liana Fijriati-42117007-Skripsi-2021.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (33kB)
	PDF (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA-Liana Fijriati-42117007-Skripsi-2021.pdf - Accepted Version Download (157kB)
	PDF (LAMPIRAN) LAMPIRAN-Liana Fijriati-42117007-Skripsi-2021.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (ARTIKEL) ARTIKEL-Liana Fijriati-42117007-Skripsi-2021.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (276kB)

Abstract

Tingginya angka kematian di dunia terutama di daerah tropis seperti Indonesia, salah satunya disebabkan oleh penyakit infeksi. Penyakit infeksi merupakan salah satu masalah dalam bidang kesehatan yang banyak diderita oleh masyarakat Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak daun jambu biji dengan penyari etanol 70% dan penyari kloroform terhadap Staphylococcus aureus berdasarkan diameter zona hambat. Konsentrasi ekstrak yang digunakan yaitu 5%, 10%, dan 15%. Untuk kontrol positif yang digunakan adalah antibiotik amoksisilin, dan kontrol negatif yang digunakan adalah DMSO 10%. Ekstraksi dilakukan secara maserasi dengan merendam 250 gram serbuk daun jambu biji dalam 500 ml etanol 70%. Filtrat hasil maserasi disaring, kemudian residunya dimaserasi kembali dengan penyari kloroform sebanyak 500 ml, kemudian diuapkan didalam rotary evaporator. Menghasilkan ekstrak kental dalam etanol sebanyak 10 gram, dan dalam kloroform sebanyak 6 gram. Ekstrak yang diperoleh kemudian diuji aktivitas antibakterinya menggunakan media Nutrient agar dengan cara difusi sumuran. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya aktivitas antibakteri pada masing-masing penyari yaitu penyari etanol 5%, 10% dan 15% berturut-turut sebesar 4,6 mm; 8 mm dan 10 mm. Sedangkan dalam penyari kloroform 5% ,10% dan 15% berturut-turut sebesar 4,3 mm; 7,6 mm dan 10,3 mm. Kontrol positif amoksisilin sebesar 20 mm dan kontrol negatif dengan pelarut DMSO 10% tidak menunjukkan adanya aktivitas antibakteri. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa konsentrasi 15% pada kedua penyari memiliki aktivitas antibakteri tertinggi dalam menghambat pertumbuhan staphylocococcus aureus.

Actions (login required)

View Item